Pulau-pulau
Batu lebih dikenal dengan Pulau Banyak yang beribu kota Tello. Di kepulauan ini
adalah sebuah paroki yakni Santo Fidelis. Di paroki inilah salah seorang
mahasiswa STP Dian Mandala bernama Greys Harianti Harefa melaksanakan PLP (Praktek
Lapangan Pastoral). Medan pastoral di Pulau-pulau Batu memang sungguh menantang,
karena pertama-tama hanya mengandalkan transportasi laut bila memberi pelayanan
kepada umat dari pulau ke pulau. Selain itu, transportasi laut yang digunakan
hanya seadanya atau transportasi yang mudah diombang-ambingkan oleh ombak
terutama pada situasi cuaca yang tidak bersahabat. Meskipun nyawa menjadi
taruhannya, tetapi dengan penuh keyakinan dan keteguhan hati kepada Sang
Penolong ia mengatakan: “Badai Pasti Berlalu”. Demikian juga Yesus Sang
Penolong itu meredakan angin ribut (bdk. Mat. 8:23-27).